Kelebihan Tiny Scrollbar diantaranya tidak merubah scrollbar standar dengan jQuery, melainkan membuat scrollbar sendiri. Berbeda dengan FleXcroll yang saya gunakan, sebelum jQuery tereksekusi, maka akan ditampiklan scrollbar standar. Tetapi, tentu saja ada kekurangan dan kelebihan apabila dibandingkan dengan yang lainnya.
Ada 3 step pemasangan yang harus sobat lakukan untuk memasang Tiny Scrollbar ini :
Tiny Scrollbar Plugin
Simpan kode ini di atas</head>
<script src='https://kang-is.googlecode.com/svn/trunk/javascript/tinyscrollbar.js' type='text/javascript'/>
CSS
Simpan CSS ini di atas]]></b:skin>
atau </style>
#scrollbar1 { width: 100%; clear: both; margin: 20px 0 10px; }
#scrollbar1 .viewport { width: 97%; height: 200px; overflow: hidden; position: relative; }
#scrollbar1 .overview { list-style: none; position: absolute; left: 0; top: 0; }
#scrollbar1 .thumb .end,
#scrollbar1 .thumb { background-color: #666; }
#scrollbar1 .scrollbar { background-color: #d3d3d3; position: relative; float: right; width: 6px; border-radius:3px }
#scrollbar1 .track { background-color: #d3d3d3; height: 100%; width:6px; position: relative; padding: 0; border-radius:3px}
#scrollbar1 .thumb { height: 20px; width: 6px; cursor: pointer; overflow: hidden; position: absolute; top: 0; border-radius:3px}
#scrollbar1 .thumb .end { overflow: hidden; height: 5px; width: 6px; }
#scrollbar1 .disable{ display: none; }
.noSelect { user-select: none; -o-user-select: none; -moz-user-select: none; -khtml-user-select: none; -webkit-user-select: none; }
#scrollbar2 { width: 251px; margin: 20px 0 10px; }
#scrollbar2 .viewport { width: 236px; height: 125px; overflow: hidden; position: relative; }
#scrollbar2 .overview { list-style: none; width: 1416px; padding: 0; margin: 0; position: absolute; left: 0; top: 0; }
#scrollbar2 .overview img{ float: left; }
#scrollbar2 .scrollbar{ background-color: #d3d3d3; position: relative; margin: 0 0 5px; clear: both; height: 6px;border-radius:3px }
#scrollbar2 .track { background-color: #d3d3d3; width: 100%; height:6px; position: relative;border-radius:3px }
#scrollbar2 .thumb { background-color: #666; height: 6px; cursor: pointer; overflow: hidden; position: absolute; left: 0; border-radius:3px}
#scrollbar2 .thumb .end{overflow: hidden; height: 6px; width: 5px;border-radius:3px}
#scrollbar2 .disable { display: none; }
.noSelect { user-select: none; -o-user-select: none; -moz-user-select: none; -khtml-user-select: none; -webkit-user-select: none; }
jQuery Pemicu
JQuery ini untuk mengaktifkanid
tertentu, alam hal ini scrollbar1
dan scrollbar2
. Simpan kode di atas </body>
<script type='text/javascript'>
//<![CDATA[
$('#scrollbar1').tinyscrollbar();
$('#scrollbar2').tinyscrollbar({ axis: 'x'});
//]]>
</script>
Cara Pemasangan
Untuk pemasangan saya gunakan 2 custom scrollbar yaitu Vertical dan Horizontal seperti pada demo. Untuk vertical dengan#scrollbar1
dan Horizontal dengan #scrollbar2
Kode HTML untuk Pemasangan Tiny Scrollbar
<div id="scrollbar1">
<div class="scrollbar"><div class="track"><div class="thumb"><div class="end"></div></div></div></div>
<div class="viewport">
<div class="overview">
Isi yang akan discrol di sini
</div>
</div>
</div>
Nantinya sobat bisa membuat style baru dengan menambahkan CSS, jQuery pemicu dan kode HTML dengan
id
yang berbeda.Tutorial ini adalah request dari +Leony Li, sobat juga bisa request tutorial DISINI. Untuk berkomentar di luar topik bahasan, silahkan gunakan juga halaman OOT.